Buat akun gratis dalam 5 menit! Daftar sekarang

Blog

Dapatkan update terbaru terkait industri fintech, produk Xendit dan dapatkan tips untuk mengembangkan produk Anda.

Bagaimana Pemasaran Konten Instagram untuk Kaum Milennial?

Xendit
Terakhir diperbarui: Agustus 30, 2020
 •  3 min read

Beberapa waktu lalu, Instagram memperkenalkan fitur bisnisnya yang menjadi gebrakan baru untuk para pemilik bisnis. Peluang yang memungkinkan brand dengan audiens terhubung secara langsung, diprediksi akan mendorong kesuksesan pemasaran. Kabar baiknya, melalui Instagram bisnis, Anda dapat memantau keefektifan konten atau postingan lewat fitur insight yang disediakan.

Dengan model pendekatan brand-centric dari Instagram, Anda diberikan platform yang menarik untuk brand atau bisnis Anda, serta dapat memanfaatkannya sebagai media pemasaran konten. Proses pemasaran mulai dari membuat sampai mendistribusikan konten yang relevan bertujuan untuk meningkatkan keuntungan dari setiap tindakan pelanggan.

Tujuan suatu brand melakukan pemasaran konten di instagram adalah untuk menarik audiens atau calon pembeli potensial. Dengan begitu, diharapkan dari pemasaran tersebut dapat meningkatkan feedback dari audiens seperti memberikan komentar, mengakses website brand, dan akhirnya berujung pada pembelian produk.

Sebagian besar pengguna Instagram didominasi oleh kaum muda yang dapat dikatakan sudah lebih jauh melek digital daripada orang dewasa. Sebanyak 59% pengguna adalah berusia antara 18-29 tahun, dan 31% di antaranya memiliki penghasilan lebih dari $75.000 per tahun. Data ini menunjukkan bahwa target dari yang Anda tetapkan haruslah generasi millennial dengan kecerdasan teknologi yang tinggi, dan menggunakan pendapatan mereka untuk sekali pakai.

Dalam hal konten pemasaran, akun instagram yang sukses yaitu memiliki identitas yang mudah dikenali dalam sekali waktu. Lalu, bagaimana Anda dapat menentukan konten seperti yang dimaksud?

1. Post Foto Berkualitas Secara Konsisten

Kualitas gambar seperti ketajaman dan resolusi tinggi dapat lebih menarik perhatian para audiens Anda. Sebagai solusi yang pasti, Anda sebaiknya membayar fotografer profesional dengan kredibilitas yang teruji, atau membeli karya visual yang dapat Anda gunakan untuk konten berikutnya, sehingga aktivitas posting selalu konsisten.

2. Memperhitungkan Kualitas Konten

Source: artplusmarketing.com

Instagram merupakan platform media sosial untuk membagikan cerita tentang brand Anda dengan dukungan visual yang relevan. Sehingga, memperhatikan kualitas konten sangat penting. Salah satunya, mampu merepresentasikan brand yang ingin Anda kenalkan kepada masyarakat. Selain itu, resolusi yang tajam juga menentukan kesuksesan konten Anda, moodboard yang tepat untuk audiens, sehingga dapat menciptakan emosi yang baik untuk audiens.

3. Buatlah Konten yang Sederhana

Source: hopperhq.com

Background gambar yang baik sangat penting agar produk Anda dapat menjadi fokus utama dalam konten. Jangan salah menyajikan fokus kepada audiens, yang mungkin menyebabkan mereka hanya tertarik pada fotonya saja dan bukan produk Anda. Sebaiknya, Anda menyajikan konten gambar yang serupa dengan hasil foto studio.  

4. Perhatikan Waktu Posting yang Tepat atau Prime Time

Timeline Instagram berganti dengan sangat cepat. Foto yang baru saja Anda posting tadi pagi, mungkin tidak akan ditemukan pada siang atau sore hari karena telah tenggelam dengan postingan-postingan lain. Agar postingan Anda dapat menjangkau audiens secara maksimal, Anda bisa menentukan jadwal atau waktu di mana audiens terbanyak dapat Anda jangkau. Untuk menentukan jadwal tersebut salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan melihat insight pada instagram bisnis Anda.

Ketika Anda telah menemukan waktu posting yang ideal, maka Anda dapat mengatur waktu tersebut dan melakukan post secara konsisten. Pembelian biasanya cenderung terjadi pada hari Senin dan Selasa pada jam-jam tertentu. Maka, Anda dapat menyajikan caption yang menarik atau CTA pada saat-saat tersebut.

Source: sproutsocial.com

Itulah pemaparan mengenai apa bagaimana pemasaran konten instagram untuk kaum millennial. Dengan memaksimalkan penggunaan Instagram, Anda dapat menarik mereka untuk melakukan transaksi.

Jika Anda telah berhasil mendorong audiens Anda untuk melakukan transaksi, maka selanjutnya Anda harus mengupayakan kemudahan transaksi yang akan mereka lakukan. Anda perlu memikirkan sistem transaksi yang bisa langsung dilakukan melalui website. Hal ini ditujukan agar calon pembeli Anda dapat langsung membayar pesanannya saat itu juga. Untuk mengakomodasi penerimaan pembayaran melalui berbagai metode, Anda perlu menggunakan layanan payment gateway seperti Xendit.

Fungsi dari Xendit bisnis Anda adalah untuk mengintegrasi berbagai metode pembayaran yang dilakukan oleh pembeli. Metode pembayaran yang dapat digunakan pembeli yaitu melalui transfer bank, kartu kredit, virtual account, maupun retail outlet seperti Alfamart. Jadi pembeli dari berbagai kalangan bisa melakukan transaksi dengan mudah untuk membeli produk Anda.

Jika Anda memiliki pertanyaan-pertanyaan seputar payment gateway atau sistem penerimaan pembayaran untuk website, jangan ragu menghubungi Tim Xendit. Cari tahu selengkapnya mengenai Payment Gateway Terbaik di website kami atau segera daftar dan coba demo gratis Xendit sekarang!

Artikel terkait

You’re currently on our [current] site. Would you like to visit our [suggest] site instead?